Pemuda Ini Tewas Dalam Bentrokan Dengan Tentara Palestina
Pemuda Ini Tewas Dalam Bentrokan Dengan Tentara Palestina
Pemuda Ini Tewas Dalam Bentrokan Dengan Tentara Palestina |
Internasional - Seorang warga Palestina tewas akibat luka-luka yang dialaminya dalam bentrokan dengan tentara Israel di pinggiran kota Yerusalem. Warga Palestina tersebut terluka saat terlibat bentrokan dengan tentara Israel, kemarin.
Menurut keterangan Kementerian Kesehatan Palestina, warga Palestina yang tewas adalah seorang laki-laki muda. Dia tewas saat dalam perjalanan menuju rumah sakit yang berada di Ramallah.
"Pemuda itu terluka parah di bagian dada di wilayah Al-Eizariya. Dia dibawa ke rumah sakit umum di Jericho, kemudian dipindahkan ke sebuah fasilitas medis di Ramallah, tempat dokter tersebut mengatakan bahwa dia telah meninggal," kata kementerian itu, seperti dilansir Sputnik pada Minggu (23/7).
Korban adalah warga Palestina keempat yang tewas dalam bentrokan dengan tentara Israel di komplek al-Aqsa. Sebelumnya pada Jumat lalu tiga warga Palestina tewas, dan ratusan orang lainnya menderita luka-luka saat bentrok dengan tentara Israel.
Kematian tiga orang warga Palestina tersebut memantik kecaman dari negara-negara mayoritas Muslim, termasuk Indonesia. Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Luar Negeri menyatakan menolak segala bentuk aksi kekerasan dan pelanggaran HAM, termasuk pembunuhan terhadap jemaah yang berupaya menjalankan haknya untuk melakukan ibadah di Masjid al-Aqsa.
Pemerintah Indonesia juga menyampaikan duka cita yang mendalam kepada korban dan keluarga korban, serta mendoakan agar para korban luka segera pulih.
Indonesia kemudian mengingatkan kembali kepada Israel untuk tidak mengubah status quo kompleks al-Aqsa, agar masjid Al-Aqsa dan “the Dome of the Rock” tetap sebagai tempat suci untuk dapat diakses bagi semua umat Muslim.
sumber: sindonews.com
Menurut keterangan Kementerian Kesehatan Palestina, warga Palestina yang tewas adalah seorang laki-laki muda. Dia tewas saat dalam perjalanan menuju rumah sakit yang berada di Ramallah.
"Pemuda itu terluka parah di bagian dada di wilayah Al-Eizariya. Dia dibawa ke rumah sakit umum di Jericho, kemudian dipindahkan ke sebuah fasilitas medis di Ramallah, tempat dokter tersebut mengatakan bahwa dia telah meninggal," kata kementerian itu, seperti dilansir Sputnik pada Minggu (23/7).
Korban adalah warga Palestina keempat yang tewas dalam bentrokan dengan tentara Israel di komplek al-Aqsa. Sebelumnya pada Jumat lalu tiga warga Palestina tewas, dan ratusan orang lainnya menderita luka-luka saat bentrok dengan tentara Israel.
Kematian tiga orang warga Palestina tersebut memantik kecaman dari negara-negara mayoritas Muslim, termasuk Indonesia. Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Luar Negeri menyatakan menolak segala bentuk aksi kekerasan dan pelanggaran HAM, termasuk pembunuhan terhadap jemaah yang berupaya menjalankan haknya untuk melakukan ibadah di Masjid al-Aqsa.
Pemerintah Indonesia juga menyampaikan duka cita yang mendalam kepada korban dan keluarga korban, serta mendoakan agar para korban luka segera pulih.
Indonesia kemudian mengingatkan kembali kepada Israel untuk tidak mengubah status quo kompleks al-Aqsa, agar masjid Al-Aqsa dan “the Dome of the Rock” tetap sebagai tempat suci untuk dapat diakses bagi semua umat Muslim.
sumber: sindonews.com